Jumat, 07 Februari 2014

Pendidikan Ekonomi Islam dan Pendidikan Ekonomi Syariah


PENDIDIKAN EKONOMI SYARIAH

Menyimak uraian mengenai sistim ekonomi dan etika usaha Islami tersebut di atas, maka harus diakui bahwa diperlukan penyesuaian dalam kurikulum pendidikan ilmu ekonomi dan ilmu manajemen untuk menghasilkan sumber daya yang mempunyai kompetensi dalam mewujudkan sistim ekonomi dan etika usaha Islami tersebut. Menurut hemat kami perbedaan mendasar adalah dalam dasar pemikiran dari sistim ekonomi dan etika usaha, bukan pada metoda pelaksanaan kegiatan ekonomi. Oleh karena itu ada beberapa pendekatan yang dapat diambil, antara lain:

Pendekatan yang melihat bahwa ada perbedaan antara sistim dan teori-teori ekonomi syariah dengan ekonomi konvensional sehingga perlu dibuat Jurusan Ekonomi Syariah dan Jurusan Manajemen Syariah yang terpisah dari Jurusan Ilmu Ekonomi (Studi Pembangunan) dan Jurusan Manajemen.

Pendekatan yang melihat bahwa sistim dan teori-teori ekonomi syariah adalah pengembangan dari sistim dan teori-teori ekonomi konvensional sehingga perlu diadakan mata kuliah pilihan pada Jurusan Ilmu Ekonomi (Studi Pembangunan) dan Jurusan Manajemen dimana untuk Jurusan Manajemen dapat dibuat Konsentrasi Manajemen Perbankan (atau Lembaga Keuangan) Syariah.

Pendekatan yang melihat bahwa teori-teori ekonomi syariah adalah salah satu pemikiran dalam sistim ekonomi sehingga perlu diadakan penyesuaian pada     materi (silabus) dari mata kuliah yang telah ada di Jurusan Ilmu Ekonomi (Studi Pembangunan) dan Jurusan Manajemen.

 Menurut hemat kami, pada akhirnya penyesuaian pada materi dari mata kuliah yang ada akan menempatkan sistim ekonomi dan etika usaha yang Islami pada posisi yang sejajar dengan sistim dan teori yang ada. Sehingga pembelajaran Ekonomi Syariah tidak terbatas untuk umat Islam saja. Oleh karena itu disarankan agar pada setiap silabus Mata Kuliah Dasar yang terkait ditambahkan materi mengenai sistim ekonomi dan etika usaha yang sesuai dengan Syariah Islam. Mata kuliah ini setidaknya meliputi Pengantar Ekonomi Mikro, Pengantar Ekonomi Makro, Teori Ekonomi, Pengantar Bisnis, Pengantar Manajemen, Pengantar Ekonomi Pembangunan, Pengantar Akuntansi, Hukum Ekonomi, Lembaga Keuangan, Perekonomian Indonesia, Akuntansi Biaya, Manajemen Pemasaran, Manajemen Keuangan.

 Disarankan agar dibuat Mata Kuliah Konsentrasi Syariah, baik yang tergolong wajib maupun pilihan, misalnya untuk konsentrasi Ekonomi Moneter dan Ekonomi Pasar Uang & Modal di jurusan Studi Pembangunan, untuk konsentrasi Manajemen Keuangan dan Manajemen Lembaga Keuangan di jurusan Manajemen, dan Akuntasi Perusahaan di jurusan Akuntansi.
 

Tidak ada komentar: