Asas Kurikulum Pendidikan Islam
Suatu kurikulum tak terkecuali kurikulum
pendidikan Islam harus mengandung beberapa unsur utama, seperti tujuan, isi
mata pelajaran, metode mengajar dan penilaian.Kesemua unsur tersebut harus
tersusun dan mengacu pada sumber kekuatan yang menjadi landasan dalam
pembentukannya. Sumber kekuatan tersebut dikatakan sebagai asas-asas pembentuk
kurikulum pendidikan.
Muhammad al Thoumy al Syaibany mengemukakan asas-asas
pembentuk kurikulum sebagai berikut:
1. Asas religius/agama
Kurikulum pendidikan Islam yang diterapkan berdasarkan nilai-nilai ilahiyah
sehingga dengan adanya dasar ini kurikulum diharapkan dapat menolong peserta
didik untuk membina iman yang kuat, teguh terhadap ajaran agama, berakhlak
mulia dan melengkapinya dengan ilmu yang bermanfaat di dunia dan akhirat.
Sebagaimana sabda Nabi Muhammad SAW yang artinya “sesungguhnya aku telah
meninggalkan untuk kamu, yang jika kamu berpegang teguh kepadanya, maka kamu
tidak akan tersesat selama-lamanya yaitu kitabullah dan sunnah nabi-Nya” (HR.
Hakim).
2. Asas falsafah
Asas ini
memberikan arah tujuan pendidikan Islam. Dengan dasar filosofis maka kurikulum
akan mengandung suatu kebenaran terutama
kebenaran di bidang nilai-nilai sebagai pandangan hidup yang diyakini sebagai
suatu kebenaran.
3. Asas
Psikologis
Asas ini mempertimbangkan
tahapan kejiwaan peserta didik, yang berkaitan dengan perkembangan jasmaniah,
intelektual, bahasa, emosi dan lain-lain, sehingga dengan landasan ini
kurikulum bisa memberikan peluang belajar bagi anak-anak dan bagaimana belajar
itu berlangsung, serta dalam keadaan bagaimana anak itu bisa memberikan hasil
yang sebaik-baiknya.
4. Asas Sosiologis
Kurikulum diharapkan turut serta dalam proses kemasyarakatan terhadap
peserta didik, penyesuaian mereka dengan lingkungannya, pengetahuan dan
kemahiran yang akan menambah produktifitas dan keikutsertaan mereka dalam
membina umat dan bangsanya.
Selanjutnya perlu ditekankan bahwa satu asas dengan asas lainnya merupakan
suatu kesatuan yang integral sehingga dapat membentuk kurikulum pendidikan
Islam yang terpadu, yaitu kurikulum yang relevan dengan kebutuhan pengembangan
anak didik dalam unsur ketauhidan, keagamaan, pengembangan pribadinya sebagai
individu dan pengembangannya dalam kehidupan sosial.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar